Kebiasaan kecil yang kita lakukan akan membuat sebuah kebiasaan, kebiasaan akan menjadi karakter, karakter akan menjadi sifat, barangkali itulah yang harus saya pahami. Pekan lalu saya kembali berolahraga berenang, olah raga yang dulu saya lakukan sepekan sekali. Sudah lama sekali tidak melakukan olah raga ini, karena kesibukan kerja dari pagi sampai sore, dulu biasanya sabtu pagi, tapi sekarang pagi harus kerja, -___-
Kebiasaan berenang telah tergantikan oleh futsal. Dulu, berenang memutar kolam renang saja tidak bisa, suka berhenti-henti, tapi karena kebiasaan, pekan selanjutnya bisa putar 1 kali lebih tapi masih suka berhenti. Pekan selanjutnya, bisa berputar 5 kali tanpa henti, dan akhirnya pekan selanjutnya dan beberapa pekan selanjutnya bisa berputar 10 kali minimal tanpa henti. *bangga*
Nah, jika kita melakukan hal baru, jangan pernah katakan tidak bisa, tapi lakukan saja, dan berusahalah konsisten hingga menjadi sebuah kebiasaan. Sama seperti futsal, satu kali saya main futsal (setelah sangat lama tidak bermain sepakbola/futsal) saya merasa kaku dan bingung, hingga beberapa kali pertandingan juga masih kaku. Sempat saya berpikir saya tidak bisa futsal, tapi setelah ingat dulu saat belajar renang, saya kembali bersemangat. Sesuatu yang berulang akan menjadi kebiasaan, dan bukan tidak mungkin kita menjadi mahir dalam hal yang kita lakukan berulang - ulang. Saya yakin, jika dilakukan berkali - kali, saya pasti bisa.
Hal tersebut juga sama dengan program hafalan di halaqah saya, bukan termasuk paling malas, tapi ketinggalan jauh dengan temen yang lain. Hal tersebut karena hafalan belum menjadi kebiasaan. Sekarang saya mencoba menjadikan kebiasaan menghafal Al Qur'an. Selalu bawa mushaf, jangan malu ketika mau menghafal...bismillah
Demikian postinganorang ganteng saya. :-) SALAM HENSHIN !!
Kebiasaan berenang telah tergantikan oleh futsal. Dulu, berenang memutar kolam renang saja tidak bisa, suka berhenti-henti, tapi karena kebiasaan, pekan selanjutnya bisa putar 1 kali lebih tapi masih suka berhenti. Pekan selanjutnya, bisa berputar 5 kali tanpa henti, dan akhirnya pekan selanjutnya dan beberapa pekan selanjutnya bisa berputar 10 kali minimal tanpa henti. *bangga*
Nah, jika kita melakukan hal baru, jangan pernah katakan tidak bisa, tapi lakukan saja, dan berusahalah konsisten hingga menjadi sebuah kebiasaan. Sama seperti futsal, satu kali saya main futsal (setelah sangat lama tidak bermain sepakbola/futsal) saya merasa kaku dan bingung, hingga beberapa kali pertandingan juga masih kaku. Sempat saya berpikir saya tidak bisa futsal, tapi setelah ingat dulu saat belajar renang, saya kembali bersemangat. Sesuatu yang berulang akan menjadi kebiasaan, dan bukan tidak mungkin kita menjadi mahir dalam hal yang kita lakukan berulang - ulang. Saya yakin, jika dilakukan berkali - kali, saya pasti bisa.
Hal tersebut juga sama dengan program hafalan di halaqah saya, bukan termasuk paling malas, tapi ketinggalan jauh dengan temen yang lain. Hal tersebut karena hafalan belum menjadi kebiasaan. Sekarang saya mencoba menjadikan kebiasaan menghafal Al Qur'an. Selalu bawa mushaf, jangan malu ketika mau menghafal...bismillah
Demikian postingan
Comments
Post a Comment