Teman, sejenak kita merenung..berapa lama kita ikut halaqoh, berapa lama kita hadir, berapa lama kita tidak hadir dengan alasan yang kita buat - buat sendiri. Teman, tidak kah kau merasakan perasaan temanmu dihalaqoh, ketika kau tidak hadir, tanpa kabar suatu apa-pun, mereka mengkhawatirkanmu. Mereka, bertanya tentang dirimu..tega-kah kau membuat temanmu berprasangka buruk padamu?? berprasangka kau sedang bersantai dirumah, tidak hadir dalam halaqoh,,,
Mungkin kau tidak merasa, ketika mereka hadir dan kau tidak, secara langsung membuat semangakt teman-temanmu dihalaqoh turun semangatnya, bahkan patah semangat, karena ketidak hadiranmu. Maka, merasalah kehadiranmu sangat penting, hadirlah, memberikabarlah..atau kau tega temanmu berdosa, karena berprasangka buruk padamu.
Mungkin kau tidak merasa, ketika mereka hadir dan kau tidak, secara langsung membuat semangakt teman-temanmu dihalaqoh turun semangatnya, bahkan patah semangat, karena ketidak hadiranmu. Maka, merasalah kehadiranmu sangat penting, hadirlah, memberikabarlah..atau kau tega temanmu berdosa, karena berprasangka buruk padamu.
Comments
Post a Comment